Mane Fokus Liverpool Ketimbang Ballon d’Or

Sadio Mane sadar bahwa dirinya namanya masuk meraih Ballon d'Or 2019 ini. Mane menjadi satu dari tujuh pemain Liverpool yang masuk dalam daftar 30 besar calon mendapatkan Ballon d'Or.

Namun Mane dipercaya dapat melaju lebih baik dari 30 besar, bahkan jadi juara. Pemain berdarah Senegal tersebut menjalani musim yang hebat dalam satu musim terakhir. Mane mungkin dapat menembus tiga besar.

Tolok ukur Ballon d'Or memang tidak pasti. Terkadang trofi jadi nilai utama, terkadang torehan-torehan lain dalam semusim. Sehingga kesempatan Mane menang/kalah pun belum pasti.

Respon Mane mengenai namanya masuk Ballon d’Or?

Usai 10 tahun didominasi Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, Ballon d'Or baru berubah saat dimenangkan Luka Modric tahun 2018 lalu. Kala itu, Modric dinilai bermain paling menganggumkan ketika membantu Real Madrid menjuarai Liga Champions dan mendorong Kroasia hingga final Piala Dunia 2018.

Jika memakai parameter yang sama, Mane jelas patut dipertimbangkan. Dia membantu Liverpool menjuarai Liga Champions dan mendorong Senegal hingga final AFCON - meski akhirnya kalah dari Algeria.

"Tentu saja, saya bermimpi meraih [Ballon d'Or], tapi tidak pernah menjadi obsesi untuk saya. Karena saya selalu berpikir mengenai mendaaptkan trofi bersama Liverpool dan Senegal," kata Mane kepada Liverpoolfc.

"Saya selalu berpikir tentang kolektif, saya telah melakukan yang terbaik."